
Bengkulu (ANTARA) – Himpunan Pertashop Merah Putih Indonesia (HPMPI) menyampaikan pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai Kota Bengkulu mesti segera terealisasi karena berdampak besar terhadap lalu lintas komoditas dari ke Bengkulu, termasuk BBM.
“Saya berharap pengerukan alur ini segera terealisasi, karena yang terdampak dari pendangkalan ini sangat banyak, salah satunya adalah ketersediaan stok BBM,” kata Ketua Umum HPMPI Steven di Bengkulu, Minggu.
Menurut dia ketika pasokan bahan bakar minyak (BBM) ke Bengkulu tersendat maka perekonomian di provinsi berjuluk Bumi Rafflesia itu juga akan terganggu secara keseluruhan karena proses distribusi komoditas akan tersendat karena kekurangan BBM.
“Karena itu perlunya pengerukan alur Pelabuhan Pulau Baai segera terealisasi,” kata dia.
Sebelumnya, kata dia Himpunan Pertashop Merah Putih Indonesia (HPMPI) telah menyampaikan lima usulan ke DPRD Provinsi Bengkulu soal penjualan bahan bakar minyak Pertamina di Provinsi Bengkulu.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://bengkulu.antaranews.com/berita/389690/hpmpi-berharap-pengerukan-alur-pelabuhan-bengkulu-segera-terealisasi
Salam,
Divisi Informasi