×
Supply Chain Indonesia Video Channel
QUESTIONS? CALL: +62 22 720 5375 +62 821 1515 9595

Lembaga Pendidikan, Pelatihan, Konsultasi, Penelitian, Pengkajian & Pengembangan Logistik

+62227205375
Email: sekretariat@SupplyChainIndonesia.com

SUPPLY CHAIN INDONESIA
Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

Open in Google Maps
  • BERANDA
  • AGENDA
    • Seminar
    • Pelatihan
    • Workshop
  • PROFIL
  • BERITA
  • OPINI
  • UNDUH
    • Newsletter
    • Paparan SCI
    • Data Logistik
    • Kementerian dan Lembaga
    • Organisasi Internasional
    • Asosiasi dan Lembaga Non-Pemerintah
    • Seminar dan Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Materi Pembelajaran
      • Manajemen Logistik
      • ERP
      • Sistem Transportasi dan Distribusi
      • Supply Chain Management
      • Manajemen Persediaan
    • Regulasi
      • Undang-Undang
      • Peraturan Presiden
      • Peraturan Pemerintah
      • Kementerian Perhubungan
      • Kementerian Perdagangan
      • Kementerian Keuangan
      • Kementerian Pertanian
      • Kementerian Kesehatan
      • Peraturan Gubernur
      • Kementerian Perindustrian
      • Badan Nasional Penanggulangan Bencana
  • KONTAK
  • GALERI
    • Seminar & Konferensi
    • Forum Diskusi
    • Pelatihan & Workshop
  • FORUM
  • LOKER
    • Perusahaan
    • Pencari Kerja
FREEINFO
Supply Chain Indonesia
Wednesday, 23 March 2016 / Published in Berita

Jepang akan Garap Patimban

JAKARTA – Pemerintah menutup pintu negara selain Jepang untuk membangun pelabuhan baru di Jawa Barat bagian utara sebagai pengganti Cilamaya, Karawang.

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan Presiden Joko Widodo telah memberikan restu agar Jepang menggarap proyek pelabuhan baru di Jabar bagian utara yang masuk dalam 30 proyek pembangunan infrastruktur prioritas hingga 2019.

Dengan kebijakan itu, Jonan mengatakan kesempatan negara lain untuk membangun pelabuhan baru yang lokasinya kemungkinan di Patimban, Subang, Jabar itu telah tertutup.

“Secara prinsip Presiden sudah setuju dikerjakan Jepang. Presiden mendukung selama pengembalian [investasi] jelas,” katanya seusai Rapat Kerja Presiden dengan Kementerian/Lembaga di Jakarta, Selasa (22/3).

Sejauh ini, Jonan melanjutkan belum ada keputusan mengenai skema investasi antara pemerintah dengan Jepang tersebut. Sebelumnya, Kemenhub mengusulkan skema pinjaman lunak dari Jepang dengan bunga 0,1%. “Sudah fix dengan Jepang, tapi skemanya masih dirunding,” ujarnya.

Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 23 Maret 2016

Komentar

comments

Tagged under: BLU, BONGKAR MUAT, dermaga, distribusi, dwelling time, Kapal Barang, Kapal Laut, kontainer, Logistics, LOGISTIK, Logistik Indonesia, Operator pelabuhan, Pelabuhan Laut, Pelabuhan Ternak, pelayaran, Pergudangan, peti kemas, rantai pasok, Supply Chain, Supply Chain Indonesia, Terminal Handling Charge, transportasi

What you can read next

Pelni Diarahkan Jadi Pemain Tunggal
IBS Pelindo I-IV Tunggu Inaportnet Masuk INSW
TANJUNG PRIOK: KPPU Bisa Investigasi Dugaan Monopoli Layanan Pelabuhan

Recent Posts

  • Bisnis Jasa Kurir Bertahan di Tengah Corona

    Jakarta – Bisnis jasa pengiriman logistik...
  • Serapan Ekspor Perikanan Menurun

    PROKAL.CO, SAMARINDA – Industri perikanan...
  • Menperin Optimis Ekonomi Dalam Negeri Bisa Bangkit Lebih Cepat

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Perin...
  • Trafik Kapal dan Barang di Pelabuhan Pelindo II Tanjungpandan Mulai Terdampak Pandemi Covid-19

    POSBELITUNG.CO, BELITUNG — Dalam kurun wa...
  • Agritech Sebut Logistik Jadi Tantangan saat Pandemi

    Bisnis.com, JAKARTA – Pembatasan sosial berskal...
  • GET SOCIAL

Copyright © 2017, SUPPLY CHAIN INDONESIA | Komplek Taman Melati B1/22 Pasir Impun Bandung 40194 Indonesia

TOP
WhatsApp chat