
Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) menggagas langkah strategis dalam pengembangan industri perikanan di Provinsi Maluku untuk meningkatkan perekonomian di daerah itu.
“Kami akan mengusulkan ke rapat DPR RI nanti tentang bagaimana kita mengembangkan industri perikanan dengan meningkatkan pengolahan hasil laut di Maluku,” kata anggota Komisi VII DPR RI Lamhot Sinaga, di Ambon, Minggu.
Hal itu disampaikan dalam pertemuan Komisi VII DPR RI dengan Wagub Maluku Abdulah Vanath, Sekda Sadali Ie, serta Forkopimda Maluku, pimpinan TVRI dan RRI serta Perum LKBN ANTARA dalam rangka reses pada 11-15 Juni 2025.
Rombongan Komisi VII DPR RI yang membidangi Perindustrian, UMKM, Ekonomi Kreatif, Pariwisata dan Sarana Publikasi dipimpin Wakil Ketua Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Lamhot Sinaga, Samuel Wattimena, dan Siti Mukaromah, bersama staf kementerian terkait mitra komisi.
Ia menegaskan, pentingnya optimalisasi potensi kelautan Maluku, selama ini potensi besar perikanan di wilayah timur Indonesia tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal akibat kurangnya infrastruktur pendukung dan perhatian dari pemerintah pusat.
Langkah konkret yang akan didorong oleh Komisi VII mencakup penguatan sarana dan prasarana pelabuhan perikanan, pembangunan industri pengolahan hasil laut, serta peningkatan akses energi dan teknologi untuk nelayan dan pelaku usaha perikanan.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.antaranews.com/berita/4901205/komisi-vii-dpr-ri-gagas-pengembangan-industri-perikanan-maluku
Salam,
Divisi Informasi