
Industri manufaktur Indonesia terus menunjukkan ketahanan dan pertumbuhan positif di tengah tantangan global yang semakin kompleks. Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat bahwa pada tahun 2024, kontribusi industri manufaktur terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 18,98 persen, meningkat dari tahun sebelumnya.
Lebih rinci, kontribusi industri manufaktur terhadap PDB atas dasar harga berlaku pada tahun 2022 sebesar 18,34 persen, dan tahun 2023 kontribusinya 18,67 persen, sedangkan tahun 2024 lalu mencapai 18,98 persen.
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengungkapkan bahwa sektor manufaktur menjadi sumber pertumbuhan tertinggi terhadap perekonomian nasional dengan kontribusi 0,90 persen dari total pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,03 persen pada 2024.
“Artinya rata-rata 20 persen dari pertumbuhan ekonomi nasional itu berasal dari sektor manufaktur, dan berada di peringkat kedua adalah sektor perdagangan,” Agus dalam keterangan resminya, dikutip Pajak.com pada Sabtu (22/2/2025).
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.pajak.com/ekonomi/kontribusi-industri-manufaktur-ke-pdb-capai-1898-persen-pada-2024/
Salam,
Divisi Informasi