
Pemerintah lewat Kementerian Perindustrian memastikan pembenahan sektor logistik dari segi kebijakan dan regulasi menjadi prioritas. Hal itu ditekankannya lantaran menjadi salah satu prioritas pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Sektor logistik yang kuat akan turut berperan dalam meningkatkan daya saing industri nasional.
Hal itu disampaikan langsung Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin), Faisol Riza, saat menerima kunjungan dari FedEx Express Indonesia di Kantor Kementerian Perindustrian, Faisol mengatakan, kendala geografis masih menjadi tantangan utama industri logistik di Indonesia. Menurutnya, itu berpengaruh pada struktur biaya logistik yang ditanggung oleh para pelaku usaha maupun konsumen.
“Karena itu, pemerintah terus mempercepat pembangunan infrastruktur transportasi, mulai dari jalan tol, pelabuhan, stasiun kereta api, dan bandara untuk mendukung konektivitas, terutama di wilayah Indonesia timur dan daerah 3T,” kata dia dikutip dari siaran pers (12/01/24)
Upaya pemerintah ini, lanjutnya, juga harus didukung oleh pelaku industri logistik dengan meningkatkan kapasitas dan menambah jumlah gudang di berbagai daerah.Dengan demikian, proses distribusi barang dari dalam ke luar negeri serta sebaliknya menjadi lebih cepat, lebih efisien, dan menekan biaya operasional.
“Peningkatan kapasitas ini juga sebenarnya menjadi kunci untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. FedEx juga bisa mengambil peran untuk melakukan transfer knowledge kepada SDM kami terkait digitalisasi maupun penerapan kecerdasan buatan, terutama di bidang logistik,” tutur dia.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.transgo.co.id/pemerintahan-prabowo-akan-benahi-sektor-logistik-demi-tingkatkan-daya-saing-nasional/
Salam,
Divisi Informasi