
Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Lotharia Latif mengungkapkan pelabuhan perikanan merupakan etalase perikanan tangkap.
Sehingga KKP terus meningkatkan dan memperkuat peran pelabuhan perikanan sebagai beranda subsektor perikanan tangkap, tak hanya menjadi tempat sandar kapal dan bongkar muat hasil tangkapan ikan, namun sebagai ujung tombak ekonomi dan keamanan nasional.
“Ketika kita bicara tentang pelabuhan perikanan, kita bicara tentang stabilitas ekonomi, ketahanan sumber daya alam, dan keamanan nasional,” ungkapnya, dikutip dari siaran pers KKP, Rabu (2/7).
Menurut Latif, kompleksitas dan nilai strategis pelabuhan perikanan menghadirkan risiko gangguan keamanan, baik yang bersifat teknis, sosial, maupun kriminal. Oleh karena itu, KKP melalui Ditjen Perikanan Tangkap menginisiasi penetapan pelabuhan perikanan sebagai obvitnas.
Pada bulan Mei 2025, KKP bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Polri telah menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Internal Auditor Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Obvitnas dan Objek Tertentu yang diikuti tujuh orang petugas Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://wartaekonomi.co.id/read573208/solusi-kkp-atasi-risiko-keamanan-pelabuhan-perikanan
Salam,
Divisi Informasi
You must be logged in to post a comment.