PT IPC Terminal Petikemas (IPC TPK), anak usaha Pelindo Terminal Petikemas, meluncurkan layanan Container Freight Station (CFS) di Area Panjang, Lampung. Layanan ini merespons atas kebutuhan pengguna jasa terkaitfasilitas penyimpanan dan mendukung kelancaran distribusi barang. Rencananya, pengelolaan CFS Pelabuhan Panjang IPC TPK ini bekerja sama dengan Multi Terminal Indonesia (anak usaha Pelindo Solusi Logistik).
Manager IPC TPK Area Panjang, Anang Subagyono, menjelaskan kolaborasi ini disiapkan dalam rangka untuk menghidupkan kembali kegiatan konsolidasi kargo di Pelabuhan Panjang, mengingat layout Pelabuhan Panjang yang strategis antara Terminal Petikemas dengan CFS.
IPC TPK Area Panjang berkomitmen untuk terus memberikan kemudahan kepada para pengguna jasa dalam hal ini efisiensi dalam proses ekspor dan impor barang, menekan waktu tunggu barang dan menekan biaya logistik. “Ke depannya, diharapkan lebih banyak lagi kegiatan stuffing stripping dilakukan di fasilitas CFS Pelabuhan Panjang. Semoga dengan dibukanya layanan CFS di IPC TPK Area Panjang dapat menekan biaya logistik dan mendukung geliat perdagangan dan industri di wilayah Provinsi Lampung ” tutur Anang di Bandar Lampung seperti dikutip pada Rabu (1/1/2025).
Posisi strategis tersebut dapat memotong rantai logistic dan membabat biaya logistik untuk pemilik barang yang membutuhkan fasilitas Gudang dan CFS. Pada 19 Desember 2024, perseroan melaksanakan kegiatan stuffing stripping perdana yang melayani stripping untuk 4 unit traktor milik importir PT Tanindo Inttertraco yang dibawa oleh pelayaran PT MSC Indonesia dari Pelabuhan Qingdao ke Pelabuhan Panjang. Layanan CFS di IPC TPK Area Panjang menyediakan fasilitas Gudang/tempat penyimpanan barang, lapangan penumpukan peti kemas dan tempat untuk melakukan stuffing/stripping.
Sumber dan berita selengkapnya:
Tekan Biaya Logistik, IPC TPK Meluncurkan Layanan Container Freight Station di Area Panjang
Salam,
Divisi Informasi
You must be logged in to post a comment.