TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Ekspor hasil perikanan Jawa Tengah mengalami kenaikan sebesar 22,5 persen pada semester pertama tahun 2020 dibandingkan periode yang sama tahun 2019.
Tercatat dari Januari sampai Juni 2020, sebanyak 25 ribu ton hasil perikanan Jawa tengah diekspor ke 21 negara di dunia dengan nilai ekspor mencapai 1,7 Triliun rupiah .
Kepala BKIPM Semarang, Gatot Perdana, mengatakan bahwa mengatakan peningkatan ini karena banyak permintaan ikan dari pasar internasional.
Masyarakat dunia banyak yang mulai mengkonsumsi ikan. Hal itu karena dalam ikan terkandung berbagai macam nutrisi yang dapat memenuhi gizi manusia.
“Hasil perikanan terbukti kaya akan nutrisi sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh untuk menjaga kesehatan. Terlebih saat ini pandemi covid19 masih berlangsung,” katanya, Jumat(10/7).
Gatot menambahkan bahwa dominasi hasil perikanan yang dikirim yakni udang, cumi dan olahan surimi, ikan pelagis, dan ikan demersal. Pesanan paling banyak berasal dari Amerika, Taiwan , dan negara-negara di Eropa.
“Produk unggulan lainnya dari jawa tengah yakni yakni crab meat. Crab meat sangat dicari oleh para warga Amerika,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://jateng.tribunnews.com/2020/07/12/25-ribu-ton-hasil-perikanan-jawa-tengah-diekspor-ke-luar-negeri
Salam,
Divisi Informasi