JAKARTA – Menteri Keuangan, Chatib Basri, mengharapkan penerapan Indonesia National Single Window (INSW) atau sistem penyampaian data dan informasi secara tunggal sudah dapat membuahkan hasil dalam optimalisasi sistem logistik pada Desember 2014.
“Dengan perbaikan sistem manajemen resiko yang dikolaborasikan dengan INSW, kami berharap proses custom akan turun dari 11 hari menjadi 4,7 hari,” kata Chatib di Jakarta, Rabu (1/10).
INSW adalah sistem nasional Indonesia yang memungkinkan dilakukannya suatu penyampaian data dan informasi secara tunggal, pemprosesan data dan informasi secara tunggal dan sinkron, serta pembuatan keputusan secara tunggal untuk pemberian izin kepabeanan dan pengeluaran barang.
Masih Tertinggal
Chatib mengatakan perbaikan sistem logistik merupakan langkah yang sangat penting untk menunjang sistem perekonomian suatu negara, namun untuk hal tersebut Indonesia masih cukup jauh tertinggal dari negara lain.
“Untuk mencapai level seperti Singapura, Hong Kong, atau Dubai (di Uni Emirat Arab) misalnya, dibutuhkan efisiensi dan perbaikan yang sangat banyak,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.koran-jakarta.com/?21264-penyampaian%20informasi%20satu%20pintu%20pangkas%20waktu%20pengeluaran%20barang