JAKARTA (BeritaTrans.com)–Serikat Pekerja Bersatu (SPB) Terminal Peti Kemas Koja mengharapkan tahun 2017 ini semua terminal peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok mengedepankan persaingan dari sisi pelayanan.
Dengan cara tersebut, masyarakat sebagai pengguna jasa akan diuntungkan karena bisa memilih terminal dengan layanan terbaik namun tetap dengan tarif yang sama.
“Kita tidak bisa menghindari persaingan sesama terminal peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok. Tapi kita berharap persaingan itu diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan,” ungkap Farudi, Ketua Umum SPB TPK Koja, dalam diskusi akhir tahun serikat pekerja di Jakarta, Selasa (20/12/2016).
Untuk mewujudkan TPK Koja menjadi terminal pilihan bagi pengguna jasa, belum lama ini SPB TPK Koja menyelenggarakan musyawarah kerja (Musker). Salah satu hasilnya adalah sejumlah rekomendasi kepada pihak manajemen untuk meningkatkan pelayanan bongkar muat.
SPB TPK Koja merasa optimis tahun 2017 akan terjadi peningkatan volume bongkar muat seiring dengan prediksi membaiknya perekonomian secara global.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://beritatrans.com/2016/12/20/spb-tpk-koja-harapkan-terminal-petikemas-bersaing-soal-pelayanan/
Salam,
Divisi Informasi
