Bisnis, JAKARTA — Kendati masih terbelit sejumlahmasalah seperti okupansi, pemerintah tetap bertekadmerintis Bandara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat,sebagai hub kargo logistik bagi aktivitas bisnisdagang-el alias e-commerce di Indonesia
Menteri Perhubungan, Budi KaryaSumadi, menjelaskan Bandara Kertajatimemiliki masa depan yang cerah. Pasalnya, dengan kombinasi PelabuhanPatimban, Subang, Bandara tersebutakan melengkapi fungsi logistik didaerah tersebut.
“Juni tahun depan [2020], Patimbansudah selesai. Antara Patimban danKertajati itu [jaraknya] tidak sampai100 km, hanya 80 km. Jadi, Kertajatiadalah bandara yang akan menjadikomplementer terhadap Bandara Soekarno-Hatta,” jelasnya, Sabtu (19/10).
Kemenhub, terangnya, tengah merintisBandara Kertajati menjadi pusat logistikbagi e-commerce. “Kita semua banyakyang beli jins, kacamata, pakai online.Nah, distribusinya itu akan dilakukandi Kertajati, tidak di Soekarno-Hatta,”terangnya.
Dia mengungkapkan bahwa pihaknyasudah berbicara dengan investor dalamnegeri, luar negeri, serta Angkasa PuraII untuk merintisnya menjadi pusatkargo logistik.
Pebisnis kargo udara pun optimistisbahwa kiriman internasional eksporkargo masih menjanjikan kendati perang dagang antara Amerika Serikatdan China masih berlangsung. Pebisnisberharap produksi barang dari Indonesiaakan naik, sehingga kenaikan volumekargo udara mengikuti bahkan dapatmencapai pertumbuhan 7%—10%.
Chairman Supply Chain Indonesia(SCI), Setijadi, sebelumnya menuturkan bahwa salah satu potensi dalampeningkatan kargo udara adalah pemanfaatan dan pengembangan BandaraKertajati sebagai hub pengangkutankargo udara di wilayah tengah danselatan Indonesia.
Di bandara yang baru tersebut, lanjutnya, diperlukan peningkatan saranadan prasarana, terutama pergudangandan peralatan penanganan barangnya.
“Untuk mempercepat pencapaiantujuan tersebut, pemerintah perlumemberikan insentif kepada operatorpengangkutan kargo udara yang bersedia memanfaatkan Bandara Kertajatisebagai hub,” paparnya kepada Bisnis,belum lama ini.
Dengan demikian, Bandara Kertajatidapat menjadi pusat transit dan penyebaran pengangkutan barang dan posmelalui udara dari wilayah utara ataubarat ke wilayah tengah atau timuratau sebaliknya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak Senin, 21 Oktober 2019.
Salam,
Divisi Informasi