
batampos.co.id – Masterplan pengembangan Hang Nadim, dilakukan dengan skema bisnis, di atas lahan seluas 1.763 Ha. Dimana, dilakukan pengembangan airport, logistics, CBD, dan industri penerbangan.
Sebagai pengelola kawasan, BP Batam mengemban misi menumbuhkan kegiatan-kegiatan di bidang ekonomi, seperti sektor perdagangan, maritim, industri, perhubungan, perbankan, pariwisata, dan bidang lainnya.
Kemudian, disiapkan pengembangan logistics hub pergudangan, distribusi, added value services, dan halal hub. Selanjutnya pengembangan industri penerbangan MRO dan manufaktur komponen, suku cadang, dan pesawat.
Pengembangan KPBU Bandar Udara Hang Nadim dimaksud, untuk memenuhi kebutuhan permintaan layanan kebandarudaraan yang saat ini telah melebihi kapasitas.
Selain itu, pengembangan Bandara Hang Nadim juga ditujukan untuk mewujudkan rencana strategi jangka menengah Kota Batam yaitu mewujudkan Logistics Aero city.
Melalui pembangunan bertahap, Bandara Hang Nadim diharapkan dapat memberikan layanan untuk 30 juta penumpang per tahun, 237 air traffic movement (ATM), dan volume kargo 190.000 MT pada tahun 2045.
Lingkup proyek (Project Scope), design, build, finance, operate and maintain, yang secara spesifik, merenovasi dan memperluas terminal I, membangun Terminal II dan merelokasi terminal kargo. Selanjutnya, melakukan pengoperasian dan pemeliharaan bandara.
Pengembangan dimaksudkan, untuk mengoptimalkan pemanfaatan lahan di Bandara Hang Nadim.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://batampos.co.id/2021/05/21/begini-skema-hub-logistik-di-bandara-hang-nadim/
Salam,
Divisi Informasi