KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan pembangunan proyek infrastruktur terus berjalan di tengah pandemi Covid-19. Pembangunan infrastruktur akan menjadi salah satu sektor pendorong pemulihan ekonomi nasional.
Juru Bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S. Atmawidjaja mencontohkan, dua proyek infrastruktur yakni jalan tol dan bendungan memiliki dampak yang besar bagi masyarakat.
Pertama, terkait proyek jalan tol. Endra menyebut, pembangunan jalan tol bermanfaat bagi peningkatan konektivitas antar wilayah. Kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif seperti Kawasan Industri, Pariwisata, Bandara, dan Pelabuhan juga akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri.
“Kemudian dampak ekonominya bukan hanya saat tolnya jadi. Tapi dari mulai dia konstruksi, sampai operasional,” ujar Endra saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (18/4).
Endra mengatakan, pemerintah menargetkan pembangunan 2.000 kilometer (km) jalan tol pada 2020 – 2024. Ia bilang, dari target tersebut, sudah terealisasi sekitar 420 km dan pemerintah terus berupaya untuk menyelesaikan sekitar 1.580 km terbagun hingga 2024. Adapun berdasarkan perhitungan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), estimasi investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan jalan tol tersebut sekitar Rp 375 triliun.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://nasional.kontan.co.id/news/kementerian-pupr-proyek-infrastruktur-jadi-pendorong-pemulihan-ekonomi-nasional
Salam,
Divisi Informasi