Kepadatan lalu lintas dan banyaknya pesawat berbadan besar membuat Bandara Ngurah Rai, Bali, memiliki potensi menjadi hub internasional di bidang logistik. Terlebih produk perikanan dan kelautan dari kawasan timur memiliki potensi yang sangat tinggi untuk disalurkan melalui Bandara Ngurah Rai. Hal itu disampaikan Ketua DPW ALFI Bali, AA Bagus Bayu Joni Saputra, di sela-sela pertemuan pengusaha logistik di Nusa Dua, Kamis (11/7/2024).
Pemilik Bayu’s Cargo, ini mengungkapkan, Bandara Ngurah Rai.Bali berpotensi menjadi hub internasional dikarenakan padatnya lalu lintas penerbangan dan tingginya frekuensi pesawat berbadan besar di bandara satu-satunya di Bali ini. Terlebih hingga saat ini, pengangkutan melalui udara yang keluar dan masuk Bali baru terisi 30-40 persen. Pihaknya menargetkan lambung pesawat ini bisa terisi hingga 70 persen ke depannya. Apalagi potensi produksi ikan dari kawasan Indoneaia timur sangatlah besar.
Di sisi lain, produk ikan hidup memerlukan oksigen, sehingga harus dikirim secara cepat. Karena jika lama didiamkan kualitasnya akan semakin menurun. Oleh karenanya, pengusaha asal Kerobokan, Kuta Utara ini mengaku pihaknya sudah beberapa menggelar Focus Group Discassion (FGD) untuk membahas hal ini. Selain itu para pemangku kepentingan di Bali siap mendukung usulan ini.
Sumber dan berita selengkapnya:
ALFI Bali Usulkan Bandara Ngurah Rai Jadi Hub Internasional – Denpost
Salam,
Divisi Informasi