Bisnis.com, JAKARTA – Supply Chain Indonesia (SCI) merekomendasikan tiga langkah antisipasi yang dapat dilakukan baik sektor usaha maupun pemerintah untuk memastikan barang kebutuhan atau bahan pokok (bapok) tersedia merata dengan harga terjangkau dan stabil, terlebih menjelang bulan Ramadan.
Head of Consulting Division SCI Zaroni mengatakan persoalan penting dalam memenuhi barang kebutuhan pokok menjelang dan selama Ramadan adalah menjaga pasokan tetap tersedia secara merata dengan harga yang stabil dan terjangkau oleh masyarakat.
“Solusi permasalahan ini bisa menggunakan pendekatan supply chain dan logistik, dalam arti mengelola rantai pasokan barang pokok mulai dari perencanaan permintaan dan perencanaan pemenuhan barang-barang pokok tersebut, serta bagaimana mengelola logistiknya yang mencakup penyimpanan, transportasi, dan distribusi,” katanya kepada Bisnis.com, Minggu (14/3/2021).
Dalam perspektif supply chain dan logistik ujarnya, hal ini penting untuk memastikan ketersediaan barang pokok secara tepat jenis barang dan kuantitas, dengan kualitas yang baik, bersih, sehat, nyaman, dan aman dikonsumsi masyarakat, pada waktu yang tepat, harga yang terjangkau dan stabil secara merata tersedia di semua pasar dan jaringan ritel yang mudah diperoleh masyarakat. Dalam ilmu supply chain dan logistik ini dikenal sasaran 7 tepat.
“Sasaran ini yang mesti dipenuhi para pelaku usaha, mulai dari sektor usaha hilir/produsen sampai ke hulu termasuk jaringan distribusinya, mulai dari pasar tradisional, pasar modern, dan warung/toko pengecer,” sebutnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20210315/98/1367484/antisipasi-lonjakan-harga-bapok-ini-siasat-sci-jelang-ramadan
Salam,
Divisi Informasi