JAKARTA – Wilayah Banten memiliki peran strategis dalam konektivitas Jawa-Sumatera. Melihat hal itu, Kementrian Perhubungan memutuskan akan membangun beberapa infrastruktur di kawasan tersebut.
”Kita berencana mengembangkan terminal kelas Internasional di Pelabuhan Penyeberangan Merak dan Bakauheni,” ujar Sekjen Kementerian Perhubungan Sugihardjo.
Dia mengatakan, pembangunan jembatan Selat Sunda tidak dilanjutkan. Pemerintah akan fokus pada pembangunan Pelabuhan Merak dan Bakauheni.
Saat ini ada enam pasang dermaga yang melayani lintas Merak-Bakauheni. Mulai 2018 kapal-kapal yang akan melayani Merak-Bakauheni adalah kapal yang berukuran minimum 5000 GT. Kecepatan kapal-kapal tersebut akan distandarkan.
Nantinya kapal-kapal kecil tidak diperkenankan beroperasi di lintasan Merak-Bakauheni. Selain pelabuhan penyeberangan untuk menunjang pergerakan logistik, pemerintah terus membangun dan mengembangkan pelabuhan laut di wilayah Banten.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi