Apindo MInta Optimalisasi Dry Pot Cikarang
BANDUNG – Asosiasi Pengusaha Indonesia Jawa Barat mendesak pemerintah memaksimalkan peran Cikarang Dry Port, ketika Pelabuhan Tanjung Priok mengalami kelebihan muatan akibat penumpukan peti kemas.
Wakil Ketua Apindo Jabar Ari Hendarmin menilai pengoperasian Cikarang Dry Port selama ini kurang optimal, padahal keberadaanya membantu mengatasi penumpukan peti kemas di Tanjung Priok yang selama ini dianggap overload.
“PT Kereta Api Indonesia (KAI) selama ini responnya kurang baik terhadap pengoperasian Cikarang Dry POrt,” ujar Ari kepada BIsnis, Kamis (19/3).
Dia menjelaskan persolan kurang optimalnya pengoperasian dry port akibat jadwal kereta pengankut yang sering tidak konsisten.
“Makanya banyak yang lebih memilih dengan kontainer besar, bisa lewat jalan tol langsung, dan berangkat malam hari. Hari ini lebih efisien dibandingkan dengan mengirimkan barang ke dry port, jelasnya.
Sumber dan berita selengkanya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 20 Maret 2015