REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bank Indonesia (BI) memproyeksikan hingga akhir tahun 2021, tingkat pertumbuhan ekonomi nasional berada pada kisaran 3,2 persen hingga 4,0 persen. BI menilai penanganan tepat pemerintah terhadap Covid-19 varian delta telah memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional.
“Ekonomi di kuartal IV 2021 tentu kami lihat membaik yang diperkirakan bisa di atas 4,5 persen. Kami akan terus memantau,” kata Perry dalam konferensi pers virtual, Kamis (16/12).
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2021 mengalami kontraksi 0,71 persen. Kemudian kembali ke level positif sebesar 7,07 persen di kuartal II. Sementara itu pada kuartal III turun namun masih positif yakni 3,51 persen.
Perry menjelaskan, terdapat sejumlah indikator perbaikan pertumbuhan ekonomi dari sejumlah indikator. Seperti misalnya peningkatan mobilitas masyarakat di berbagai daerah, penjualan eceran, penguatan keyakinan konsumen, dan serta ekspansi manufaktur.
“Pertumbuhan ekonomi juga didukung oleh kinerja lapangan usaha, terutama lapangan usaha industri pengolahan, perdagangan, serta pertambangan diperkirakan tetap baik,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://republika.co.id/berita/r47ldp383/bi-proyeksi-pertumbuhan-ekonomi-2021-bisa-capai-4-persen
Salam,
Divisi Informasi