Jatim Newsroom – Seiring dengan roda perekonomian nasional yang mulai digerakkan bersamaan dengan sektor kesehatan, laju ekonomi domestik di triwulan II-2021 tampak mulai adanya tanda-tanda membaik.
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang disiarkan secara virtual, kemarin Gubernur BI, Perry Warjiyo menyampaikan, pada triwulan I-2021, perbaikan ekonomi kembali terlihat dengan kontraksi yang lebih rendah dari triwulan IV 2020, yaitu dari 2,19% (yoy) menjadi 0,74% (yoy).
“Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan ekonomi 2021 tetap sesuai dengan proyeksi Bank Indonesia pada April 2021, yakni pada kisaran 4,1% – 5,1%.”ujar Perry Warjiyo dalam rilisnya, Kamis (27/05/21).
Ia menjelaskan, perbaikan terutama didorong oleh kinerja ekspor akibat kenaikan permintaan Tiongkok dan AS, realisasi belanja fiskal (belanja barang, belanja modal, dan bantuan sosial), serta investasi nonbangunan. Sementara itu, perbaikan konsumsi rumah tangga masih belum kuat dipengaruhi oleh masih terbatasnya mobilitas masyarakat sejalan dengan pengendalian Covid-19 di sejumlah wilayah.
Secara spasial, kata Perry Warjiyo, perbaikan ekonomi terjadi di seluruh wilayah, dengan Sulawesi-Maluku-Papua (Sulampua) melanjutkan pertumbuhan positif. Pada triwulan II 2021, berbagai indikator dini menunjukkan ekonomi terus membaik, seperti tercermin pada ekspektasi konsumen, penjualan eceran, PMI Manufaktur, serta realisasi ekspor dan impor yang tetap meningkat.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://kominfo.jatimprov.go.id/read/umum/bi-triwulan-ii-2021-ekonomi-domistik-tampak-mulai-membaik
Salam,
Divisi Informasi