Pangkalpinang (ANTARA) – Badan Pusat Statistik Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat, volume barang yang dimuat di pelabuhan pada Februari 2023 sebesar 592,71 ribu ton atau turun 34,38 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang 903,30 ribu ton.
“Penurunan barang dimuat di pelabuhan ini, karena menurunnya ekspor komoditas pertanian dan pertambangan pada awal tahun ini,” kata Kepala BPS Provinsi Kepulauan Babel Toto Haryanto Silitonga di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan penurunan volume barang yang dimuat terjadi hampir di seluruh pelabuhan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di mana terbesar di Pelabuhan Sadai 79,08 persen diikuti Pelabuhan Pangkalbalam sebesar 51,04 persen.
“Apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu (Januari-Februari 2022), secara total volume barang yang dimuat mengalami peningkatan 9,54 persen,” ujarnya.
Ia menyatakan volume barang yang dibongkar di pelabuhan pada Februari 2023 sebanyak 341,65 ribu ton atau turun 32,12 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya, karena kondisi cuaca yang kurang bersahabat untuk lalu lintas kapal kargo.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://babel.antaranews.com/berita/344202/bps-volume-barang-yang-dimuat-di-pelabuhan-babel-turun-3438-persen
Salam,
Divisi Informasi