Bisnis.com, JAKARTA – Pelaku logistik menyebut tantangan utama sektor logistik nasional adalah model bisnis yang masih sangat konvensional. Untuk itu, kehadiran National Logistics Ecosystem (NLE) diharapkan dapat menyederhanakan proses bisnis sektor logistik.
Ivan Kamadjaja, Ketua Bidang Angkutan Multimoda Organisasi Angkutan Darat (Organda) mengatakan, sebelum era pemerintah Jokowi, kendala logistik selalu terkait dengan infrastruktur. Pemerintah telah membangun infrastruktur baik itu jalan atau pelabuhan.
“Itu sangat membantu meskipun ada kekurangan di sana sini. Pembangunan [infrastruktur] sudah cukup baik,” ujarnya ketika webinar Bisnis Indonesia bertema ‘Dampak Pandemi Covid-19 dan Perubahan Lanskap Industri Logistik Nasional,’ Selasa (3/11/2020).
Ivan menyebutkan kendala sektor logistik saat ini adalah bisnis model yang masih sangat konvensional. Pergerakan barang antarmoda juga belum ada standarisasi yang baik sehingga tidak terintegrasi.
Hal itu membuat sistem hard copy masih digunakan, konsumen masih meminta stempel basah. Padahal, saat ini telah memungkinkan semua dokumen dilakukan secara digital seperti halnya yang dilakukan oleh beragam e-commerce.
Dia menyebutkan kehadiran sejumlah startup digital yang berupaya untuk membuat logistik semakin efisien telah sedikit membantu. Startup itu berupaya menghubungkan pemilik barang dengan pemilik truk yang membutuhkan muatan.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20201103/98/1312974/bukan-lagi-infrastruktur-ini-tantangan-baru-sektor-logistik
Salam,
Divisi Informasi