REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan kenaikan tinggi nilai ekspor pada April 2021. Tercatat ekspor mencapai 18,48 miliar dolar AS. Kepala BPS, Suhariyanto mengatakan, capaian tersebut tertinggi sejak Agustus 2011.
“Saat itu nilai ekspor sebesar 18,64 miliar dolar AS, jadi kembali ini tertinggi sejak Agustus 2011,” kata Suhariyanto dalam konferensi pers, Kamis (20/5).
Suhariyanto menyampaikan, secara bulanan (month to month/mtm) ekspor April 2021 naik 0,69 persen dari 18,35 miliar dolar AS, adapun secara tahunan ekspor tersebut mengalami lonjakan hingga 51,94 persen dari posisi 12,16 miliar dolar AS.
Lebih detail, angka ekspor migas April 2021 sebesar 960 juta dolar AS, adapun non migas tembus 17,52 miliar dolar AS. Suhariyanto menjelaskan, secara mtm, ekspor migas naik 5,34 persen sedangkan non migas juga meningkat 0,44 persen. Secara yoy, keduanya naik 69,60 persen dan 51,08 persen.
Pada sektor non migas, ekspor pertanian sebesar 340 juta dolar AS. Angka itu turun 14,55 persen secara mtm namun melonjak 18,98 persen secara yoy.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://m.republika.co.id/berita/qte6hd383/catat-rekor-ekspor-april-2021-tertinggi-sejak-2011
Salam,
Divisi Informasi.