Jakarta, Beritasatu.com – Cikarang Dry Port siap mendukung implementasi National Logistics Ecosystem (NLE) dan menghubungkan sistem smart port perusahaan sebagai bagian ekosistem logistik nasional. Hal itu terungkap dalam kunjungan kerja perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenves) ke Cikarang Dry Port, Kabupaten Bekasi, belum lama ini.
Dalam kunjungan itu hadir Penasehat Ahli Menteri Bidang Pertahanan dan Keamanan Maritim, Kemko Kemenves Laksamana TNI (Purn) Marsetio dan Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Konektivitas, Kemko Kemenves Sahat Manaor Pangabean. Kunjungan kerja ini bertujuan mengetahui lebih lanjut sistem dan fasilitas yang tersedia di salah satu anak usaha dari PT Jababeka Tbk ini, sekaligus mendorong percepatan implementasi NLE.
“Kami tertarik untuk mempelajari sistem yang sudah berjalan baik di Cikarang Dry Port ini, dan mengintegrasikan sistem mereka dengan National Logistics Ecosystem, lalu menjajaki menduplikasi di kawasan-kawasan industri yang lain,” kata Sahat Manaor Pangabean seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya Minggu (30/1/2022).
Dia mengatakan National Logistics Ecosystem akan memperbaiki logistik dan konektivitas nasional, meningkatkan daya saing industri, serta membantu pemulihan ekonomi nasional pada 2022.
Sementara Managing Director Cikarang Dry Port Benny Woenardi mengatakan pihaknya menyambut baik kunjungan kerja yang dihadiri sejumlah pejabat dari kementerian dan lembaga bidang logistik dan kepelabuhanan ini. “Cikarang Dry Port mendukung implementasi National Logistics Ecosystem (NLE) dan siap menghubungkan sistem smart port kami sebagai sinergi bersama,” ujar dia.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.beritasatu.com/ekonomi/885135/cikarang-dry-port-siap-dukung-national-logistics-ecosystem
Salam,
Divisi Informasi
