JBisnis.com, JAKARTA — Kuartal III/2020 diprediksi menjadi fase awal dari meroketnya kinerja platform dagang elektronik (dagang-el/e-commerce) sejalan dengan era kenormalan baru.
Belum lama ini, Telunjuk.com, salah satu aggregator platform dagang-el, mengestimasikan penjualan keperluan sehari-hari seperti sembako di platform dagang-el hingga April 2020 melonjak sekitar 400 persen dibandingkan dengan bulan-bulan biasa.
Bendahara Asosiasi Modal Ventura Seluruh Indonesia Edward Ismawan Chamdani berpendapat lonjakan transaksi itu mencerminkan adanya ceruk bisnis yang lebih lebar bagi platform dagang-el yang sudah mempunyai platform, infrastruktur, dan standar operasi prosedur (SOP) transaksi.
“Sehingga, kuartal III/2020 akan menjadi momentum bagi platform dagang-el dan semua pedagang di dalamnya untuk riding the wave,” ujar Edward kepada Bisnis, Rabu (27/5/2020).
Menurutnya, pemulihan kinerja industri dagang-el bakal berdampak signifikan terhadap pelaku UMKM. Pasalnya, batasan antara pedagang-konsumen bermodal besar dan pedagang-konsumen menengah di segmen UMKM kian samar di platform dagang-el.
Samarnya batasan tersebut akan memperluas akses serta menciptakan trafik baru, di mana proses jual-beli tidak memerlukan lokasi fisik.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://teknologi.bisnis.com/read/20200528/266/1245729/dagang-el-siap-tancap-gas-di-new-normal
Salam,
Divisi Informasi