Jakarta: Lembaga swadaya masyarakat Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia menilai dampak covid-19 sudah mulai terasa di industri perikanan tangkap dari hulu hingga hilir.
“Walaupun dengan skala yang berbeda-beda, tapi dampaknya makin nyata dan upaya penanganan mesti dilakukan secara strategis dan terukur oleh pemerintah,” ujar Koordinator Nasional DFW Indonesia Moh Abdi Suhufan dalam keterangan resmi yang dikutip dari Antara, Minggu, 10 Mei 2020.
Ia mengatakan industri perikanan tangkap mesti mendapat perhatian sebab aktivitas industri tersebut mampu menyerap tenaga kerja dan juga melakukan pembelian hasil tangkapan nelayan kecil.
“Supply chain-nya berkaitan dengan penyerapan hasil tangkap dan penyerapan pekerja perikanan sehingga stabilitas industri perikanan mesti juga menjadi fokus pemerintah,” ucapnya.
Ia mengemukakan covid-19 telah menyebabkan menurunnya permintaan dari luar negeri sebanyak 30-40 persen dan menyebabkan gudang penyimpanan penuh sehingga membuat perusahaan mengurangi suplai bahan baku.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.medcom.id/ekonomi/bisnis/VNnXOBXk-dampak-covid-19-mulai-terasa-di-industri-perikanan-tangkaphttps://www.medcom.id/ekonomi/bisnis/VNnXOBXk-dampak-covid-19-mulai-terasa-di-industri-perikanan-tangkap
Salam,
Divisi Informasi