JAKARTA (BeritaTrans.com) – Tanjung Priok New Port ditargetkan beroperasi antara Juli – Agustus 2016. Penundaan kembali operasional tersebut karena dibutuhkan waktu lagi untuk penyelesaian fasilitas oendukung, seperti akses jalan.
“Kami tidak ingin grasa – grusu. Harapannya.operasional nanti bisa berjalan dengan lancar,” ungkap Plt Direktur Utama Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Dede Martin kepada BeritaTrans.com dan tabloid BeritaTrans.
Ditemui seusai peluncuran kapal perintis ke Kepulauan Seribu, Kamis (28/1/2016), dia mengutarakan infrastruktur pendukung pelabuhan tersebut sejauh ini belum rampung, terutama akses jalan dan pasokan listrik untuk semua kebutuhan operasional.
Untuk pelabuhan, seperti dermaga, crane, dan bangunan – bangunan pendukung sudah dapat dikatagorikan hampir rampung. “Terurama Terminal I. Fakta ini menjadi bukti bahwa pembangunan pelabuhan baru terus berjalan. Tidak ada istilah mandeg,” ungkapnya.
Dede Martin menyodorkan fakta lajn yakni suksesnya uji coba kapal kontainer sandar dan bongkar di pelabuhan tersebut pada Kamis (28/1/2016) pagi. Kapal tersebut mengangkut 50 petikemas.
Sumber dan berita selengkapnya: