Solopos.com, KENDAL — Dermaga multipurpose sepanjang 218 m, Rabu (16/10/2019), mulai dioperasikan melengkapi Pelabuhan Kendal, Jawa Tengah. Keberadaan dermaga multipurpose itu mendukung infrastruktur kawasan industri yang sebelumnya dibangun di wilayah itu.
Peresmian dermaga multipurpose di Pelabuhan Kendal, Jawa Tengah itu ditandai dengan penyandaran pertama oleh kapal tongkang TK. Nusantara V serta TB. DKU Dwitya. Bupati Kendal Mirna Annisa berharap pengoperasian dermaga baru itu mendorong tercapainya 7% pertumbuhan ekonomi Jateng.
“Saya berharap dengan beroperasinya dermaga ini dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah sebagaimana diamanatkan oleh Presiden Republik Indonesia bahwa pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah harus mencapai 7 persen,” katanya dalam siaran pers yang diterima Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) di Jakarta, Kamis (17/10/2019).
Berdasarkan keputusan Menteri Perhubungan No. KP.432 Tahun 2017 tentang Rencana Induk Pelabuhan Kendal, pelabuhan itu merupakan pelabuhan pengumpan regional. Adapun, dermaga multipurpose yang dibangun sejak 2011 hingga 2017 ini mempunyai jalan sepanjang 132 m x 10 m, sedangkan jalan menuju dermaga 22 m x 10 m.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Emas, Ahmad Wahid, mengatakan bahwa dermaga multipurpose Pelabuhan Kendal dapat menjadi alternatif aktivitas bongkat muat kapal. Selama ini, fungsi itu sepenuhnya dilakukan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
“Kami menyambut gembira dengan beroperasinya dermaga multipurpose Pelabuhan Kendal pada hari ini dengan harapan pelabuhan Kendal dapat menjadi alternatif bagi aktivitas pelayaran termasuk kegiatan bongkar muat kapal yang selama ini dilakukan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang,” kata Wahid.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.solopos.com/dermaga-multipurpose-kini-lengkapi-pelabuhan-kendal-1025485
Salam,
Divisi Informasi
