IDXChannel – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatat potensi ekonomi digital di Indonesia diperkirakan tumbuh hingga Rp 1.736 triliun. Potensi digital tersebut didominasi oleh sektor e-Commerce pada 2025 mendatang.
Pada 2025, ekonomi digital Tanah Air diproyeksi berkontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 10%. Pernyataan Erick didasarkan atas hasil riset Southeast Asia e-Conomy Report 2020. Data tersebut juga didukung oleh sumber dari Startup Indonesia, dimana jumlah mobile connections mencapai 345,3 juta atau 125,6% dari total penduduk.
Sementara itu, ada 202,6 juta internet users atau 73,7 persen dari total penduduk Indonesia. Erick menjelaskan era disrupsi digital tak hanya sebagai tantangan, melainkan juga merupakan peluang besar bagi Indonesia.
“Pandemi Covid-19 mendorong perubahan perilaku konsumen dan masyarakat Indonesia untuk melakukan digitalisasi,” kata Erick dalam gelaran Konvensi Nasional HPN 2022, Senin (7/2/2022). Kehadiran teknologi, lanjut dia, mengubah banyak hal, termasuk struktur orang terkaya atau perusahaan terbesar di dunia.
Erick mencontohkan, tujuh dari sepuluh perusahaan terbesar di Amerika Serikat (AS) kini datang dari perusahaan teknologi berdasarkan market cap seperti Apple, Microsoft, Google, Amazon, hingga Facebook. Hal ini berbeda dengan beberapa tahun silam yang mana didominasi perusahaan yang bergerak di industri minyak dan energi.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.idxchannel.com/amp/economics/didominasi-e-commerce-ekonomi-digital-akan-berkontribusi-10-persen-pada-pdb-2025
Salam,
Divisi Informasi