TASIKMALAYA, KOMPAS.com – Potensi kelautan dan perikanan di pesisir selatan Jawa Barat atau Priangan Timur melimpah. Namun masih terhambat infrastruktur.
Ketua Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Bandung Koordinator Jabar, Prof Martha Fani Cahyandito mengatakan, seusai data BPS (Badan Pusat Statistik) Jabar, pada 2020, produksi ikan tangkap di Pantai Utara (Pantura) sebanyak 200 ton.
“Sementara di Pansel (Pantai Selatan) mencapai kurang dari 11.000 ton. Namun di pesisir Priangan Timur masalahnya di infrastruktur,” ucap Fani dalam konferensi persnya di BI Tasikmalaya, Rabu (27/7/2022).
Fani menambahkan, infrastruktur paling penting untuk menggali potensi di Pansel yakni pelabuhan, tak ada di sini.
Sedangkan Pantura Jabar yang memiliki pelabuhan mampu mendongkrak kesejahteraan masyarakatnya meski potensi alam laut dan perikanannya di bawah Pansel.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://amp.kompas.com/regional/read/2022/07/27/203239978/eksplorasi-potensi-kelautan-dan-perikanan-jabar-selatan-terhambat
Salam,
Divisi Informasi