REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG — Pasar produk hasil perikanan Jawa Tengah di luar negeri tetap menggeliat di masa pandemi. Hal ini ditunjukkan oleh peningkatan volume ekspor perikanan dari Jawa Tengah pada April 2020 yang mencatat total 5.186 ton.
Volume ekspor tersebut mencatat peningkatan sebanyak 2,72 persen (month to month /mtm), jika dibandingkan volume ekspor produk perikanan Jawa Tengah pada Maret 2020.
“Bahkan volume ekspor yang dibukukan April ini, juga masih lebih tinggi 35,59 persen (year on year /yoy) jika dibandingkan volume ekspor periode bulan yang sama tahun lalu,” ungkap Kepala Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Semarang, Raden Gatot Perdana, di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (29/5).
Ia juga mengatakan, kendati secara volume mengalami peningkatan, tapi dari sisi total nilai ekspor hasil perikanan dari Jawa Tengah periode April 2020 mengalami pelemahan hingga 15,58 persen (mtm). Total nilai ekspor hasil perikanan Jawa Tengah pada April 2020 mencapai Rp 254 miliar, sementara pada Maret 2020 senilai Rp 291 miliar. Secara tahunan, nilai ekspor produk perikanan dari Jawa Tengah ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 6,20 persen (yoy) jika dibandingkan April 2019.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://republika.co.id/berita/qb2xbj457/ekspor-perikanan-jateng-capai-5186-ton
Salam,
Divisi Informasi