Surabaya, JMOL – PT Pelabuhan Indonesia III kembali mengaktifkan jalur kereta api khusus petikemas, agar arus barang yang masuk atau keluar pelabuhan semakin lancar. Pengaktifkan kembali jalur kereta api tersebut juga dimaksudkan agar dapat mengurangi waktu tunggu pengeluaran barang (dwelling time) di Terminal Petikemas Tanjung Perak.
Direktur Utama Pelindo III, Djarwo Surjanto mengatakan, selama ini rata-rata dwelling time petikemas di Terminal Internasional Pelabuhan Tanjung Perak 5 hari. Karena itu, pihaknya harus terus berinovasi menekan angka tersebut. ucapnya dalam peresmian angkutan kereta api petikemas di Terminal Petikemas Surabaya.
“Salah satu faktor yang memicu tingginya dwelling time adalah masalah angkutan barang. Selama ini, pihak ekspedisi masih mengandalkan truk sebagai sarana, sehingga memperlambat dalam proses pengangkutan petikemas keluar dari pelabuhan. Tidak hanya itu, kemacetan di jalan raya dan jumlah truk yang terbatas menjadi penyebab lamanya dwelling time,” kata dia, Kamis (9/4).
Sumber dan berita selengkapnya:
http://jurnalmaritim.com/2015/ 04/ini-cara-pelindo-iii-tekan- dwelling-time/
Sumber Foto:
www.krl.co.id