Bisnis.com, JAKARTA–Praktisi dan Pakar Kepelabuhanan Supply Chain Indonesia (SCI) Anang Hidayat menilai pengangkutan kontainer menuju pelabuhan melewati jalur kereta lebih murah dibandingkan kanal.
Kereta akan ditenagai oleh listrik, sementara kapal tongkang cenderung menggunakan bahan bakar minyak. Sebelumnya, PT Pelabuhan Indonesia II berjanji akan menggunakan tongkang yang ramah lingkungan dengan bahan bakar LNG.
Namun, jelasnya, jalur kanal memiliki keunggulan karena tidak harus berhadapan dengan jalur komersial seperti pada rel kereta.
“Kalau pakai kereta kan dia pakai jalur komersial, bukan pakai khusus kargo sehingga dia mengikuti jadwal komersial. Kan kalau utama di komersial kan penumpang sehingga kargo akan menjadi opsi ke sekian,” jelasnya, Rabu (9/9/2015)
Selanjutnya, kereta lebih memakan tempat karena untuk membawa 40 unit kontainer akan memerlukan ruang rangkaian sepanjang 400 meter. Sedangkan satu unit kapal tongkang bisa mengangkut 40 unit kontainer.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://industri.bisnis.com/read/20150910/98/470999/ini-keunggulan-dan-kelemahan-kanal-dan-ka-pelabuhan
Sumber foto:
krl.co.id