JAKARTA, KOMPAS.com – Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menerapkan rekayasa lalu lintas berupa penutupan tujuh pintu tol dan pembatasan angkutan barang golongan III, IV, dan V di ruas tol selama Asian Games 2018 mulai 18 Agustus-2 September.
Kepala Humas Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek ( BPTJ), Budi Rahardjo mengatakan, kebijakan tersebut ditetapkan untuk menyukseskan kelancaran Asian Games 2018.
“Tujuannya agar Asian Games 2018 bisa lancar. Tapi pemerintah masih menerima masukan dari berbagai kalangan masyarakat,” ujar Budi dalam keterangan resminya, Minggu (12/8/2018).
Budi menjelaskan, penutupan tujuh pintu tol dilakukan secara terus menerus selama Asian Games 2018 dalam jam-jam tertentu.
Pada pukul 06.00-17.00 WIB, ada 4 pintu tol yang ditutup, yakni Angke 2, Slipi 2, Tanjung Duren, dan TMII. Pada pukul 12.00-21.00 WIB, ada 3 pintu tol yang ditutup yakni Angke 1, Slipi 1, dan TMII 2.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi