SEMARANG (BeritaTrans.com) – Proyek pengembangan Bandara Ahmad Yani Semarang telah memasuki tahun kedua. Hingga sekarang pengerjaan paket dua sudah rampung akhir Juli lalu dan paket satu sudah mencapai 61 persen. Dari pantauan, proyek paket satu yang merupakan pembangunan lahan dan jalan akses menuju bandara baru terus berlangsung.
Jalan masuk yang dibangun Pemerintah Kota Semarang mulai dari jembatan dekat Rumah Makan Tanjung Laut Puri Anjasmoro sudah rampung. Begitupun jalan akses yang juga dibangun PT Angkasa Pura I dari persimpangan menuju bakal terminal penumpang juga telah selesai.
Untuk menyelesaikan paket satu itu, sejumlah pekerja dengan alat-alat berat tengah melakukan pematangan lahan untuk area parkir.
”Lahan pengembangan bandara baru seluas 88 hektare tersebut merupakan tanah bekas rawa yang memiliki kandungan air cukup tinggi. Maka agar landasannya kuat, pelaksana proyek membangun dengan menerapkan konstruksi pebricated vertical drain (PVD),” ungkap Pimpinan Proyek Pengembangan Bandara Ahmad Yani Semarang, Indah Preastuty saat ditemui suara merdeka di area proyek, kemarin.
Caranya, lanjut dia, lahan yang ada sekarang dipasangi pipa kapiler berjenis pipih dan dipancang sedalam 20 meter. Lalu, di atas area itu diberi pasir agar air dari bawah bisa naik. Upaya ini, agar tanah menjadi stabil, padat, dan berpondasi kuat, sehingga bisa dibangun jalan.
Sumber dan berita selengkapnya:
Salam,
Divisi Informasi
Divisi Informasi