BANYUMAS, suaramerdeka.com – Aktivitas perdagang di Pasar Induk Ajibarang hingga kemarin masih terkena dampak dari kepadatan dan kemacetan lalu lintas di jalur tengah. Pengiriman sayur, buah dan ternak ke pasar cukup tersendat.
Kepala Pasar Induk Ajibarang, Lilik Gunawan mengatakan sejumlah pengiriman komoditas sayur mayur dari dan ke wilayah Brebes dan Tegal terhambat beberapa hari ini. Akibatnya banyak pedagang yang merugi. Untuk itulah banyak pedagang segera mengambil langkah terkait dampak tak lancarnya transportasi ini.
“Terutama komoditas pisang yang tak tahan lama, ternyata selama beberapa hari ini pengirimannya ke Brebes cukup terhambat. Sebaliknya sayur mayur yang berasal dari Brebes dan sebagainya juga sempat tersendat pengirimannya karena seringnya macet di jalur tengah,” katanya.
Lilik mengatakan dengan situasi jalur tengah yang padat kendaraan berat memang cukup menganggu aktivitas perdagangan dan pengiriman berbagai komoditas.
Ia berharap dengan berbagai dampak ekonomi inilah, pemerintah dapat segera menemukan solusi yang jitu. Terlebih lagi, muncul kekhawatiran bagi sebagian pedagang bahwa pengalihan jalur pantura ke jalur tengah dan selatan ini masih terbilang lama.
“Semoga secepatnya ada solusi dari pemerintah untuk peralihan jalur tengah dan selatan yang kerap macet. Pedagang berharap dengan kelancaran transportasi ini maka aktivitas perdagangan mereka juga akan lancar,” jelasnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news_banyumas/2014/08/14/213033/-Jalur-Tengah-Padat-Pengiriman-Komoditas-Pasar-Terhambat-
