
Semarang (ANTARA) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Semarang menyebutkan digitalisasi dalam pengiriman logistik bisa menghemat pengeluaran sampai 24 persen bagi kalangan pengusaha.
“Bagi ‘seller’ (pengusaha) bisa efisien sampai 24 persen. Bahkan, bisa saja menyentuh 30 persen,” kata Ketua Kadin Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara, di Semarang, Kamis.
Hal tersebut disampaikannya saat penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kadin Kota Semarang dan aplikasi logistik digital MuatMuat.
Ia mengatakan bahwa ekosistem digital dalam transportasi logistik memangkas banyak praktik yang tidak perlu dan mempersingkat proses pengiriman.
Praktik yang tidak perlu yang dimaksudkannya, antara lain pungutan liar (pungli) dan biaya-biaya tidak terduga yang bisa muncul selama proses pengiriman logistik.
“Saya mencontohkan, kami punya mobil operasional. Saat ingin mengirim barang, misalnya ke Solo, Sleman kan harus mengeluarkan biaya bensin sendiri, ‘driver’-nya (sopir) enggak mungkin sendirian, minta ditemani,” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://jateng.antaranews.com/berita/579189/kadin-semarang-digitalisasi-logistik-hemat-sampai-24-persen
Salam,
Divisi Informasi
You must be logged in to post a comment.