INDUSTRY.co.id-Jakarta-Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya di Ambon beberapa waktu lalu menyatakan perlunya mempercepat pembangunan Tol Laut untuk mewujudkan konektivitas antarpulau dalam menurunkan pemerataan harga komoditas.
Ketidakmerataan pertumbuhan ekonomi dan industri menjadi salah satu penyebab ketidakseimbangan arus volume barang yang berdampak terhadap inefisiensi transportasi dan logistik.
“Dengan mempertimbangkan kerakteristik geografisnya, program-program pengembangan konektivitas seperti tol laut dan jembatan udara harus dikembangkan dengan suatu rencana pengembangan transportasi multimoda secara integrasi,” ungkap Chairman Supply Chain Indonesia, Setiadji melalui pesan singkatnya kepada INDUSTRY.co.id di Jakarta (13/2/2017).
Upaya penurunan dan pemerataan harga komoditas harus dilakukan dengan strategi yang menjadi bagian rencana induk pengembangan sistem transportasi dan konektivitas nasional secara terintegrasi.
Strategi ini dirumuskan dengan mempertimbangkan arus barang saat ini dan proyeksi peningkatan arus barang berdasarkan potensi pertumbuhan ekonomi nasional dan dampak ekonomi global.
“Pemerintah harus melibatkan penyedia jasa transportasi baik untuk masing-masing moda transportasi maupun multimoda,” terang Setiadji.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.industry.co.id/read/4256/karakteristik-geografis-indonesia-jadi-tantangan-pengembangan-tol-laut#.WKId_UaR-OM.facebook/
Salam,
Divisi Informasi