KARAWANG, KOMPAS – Fase pertama kawasan industri Subang Smartpolitan yang dikembangkan PT Suryacipta Swadaya direncanakan beroperasi pada triwulan III-2024. Kawasan industri baru di Jawa Barat ini akan terintegrasi dengan jalan tol dan pelabuhan sehingga berpotensi menarik investor baru atau investor lama yang berencana melakukan ekspansi bisnis.
Managing Director PT Suryacipta Swadaya, Hudaya Arryanto Sumadhija menyampaikan, pihaknya mengembangkan kawasan industri baru yang terintegrasi dengan nama Subang Smartpolitan di lahan seluas 2.717 hektar (ha) di Subang. Kawasan ini terintegrasi dengan Pelabuhan Patimban dan akses tol Patimban sepanjang 37,05 kilometer. Kawasan ini dibangun secara bertahap sejak 2020 dengan nilai investasi untuk fase pertama sekitar Rp 5 triliun.
”Untuk tahun ini, kami sudah anggarkan Rp 1 triliun untuk pembebasan lahan maupun penyiapan lahan. Fase I seluas 400 ha kami targetkan siap di tahun 2024. Jadi, nanti sudah serah terima dan pembeli juga sudah mulai bikin pabrik. Operasinya ditargetkan pada triwulan III-2024,” kata Arryanto dalam acara Media Gathering Suryacipta 2023 di Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/3/2023).
Dari total luas kawasan Subang Smartpolitan, menurut dia, progres pembebasan lahan saat ini hampir 1.500 ha. Kemudian dari 400 ha yang disiapkan untuk fase I, sekitar 100 ha di antaranya sudah siap jual. ”Ini terus kami kejar supaya tahun depan sudah siap,” ujarnya.
Subang Smartpolitan dikembangkan dengan konsep smart and sustainable (cerdas dan berkelanjutan). Kawasan ini terkoneksi ke infrastruktur nasional Tol Cikopo-Palimanan atau Tol Trans Jawa, Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati, Tol Patimban yang akan selesai pada 2024, dan Pelabuhan Patimban.
Sumber dan berita selengkapnya:
Kawasan Industri Subang Disiapkan Beroperasi Tahun 2024 – Kompas.id
Salam,
Divisi Informasi