Tanjungpandan, JMOL – Keseriusan Pemerintah dalam upaya mewujudkan konektifvitas distribusi logistik antara wilayah Indonesia barat dan wilayah Indonesia timur perlahan mulai terwujud. Pasalnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) beberapa hari yang lalu telah mencanagkan pengimplementasian tol laut dengan melibatkan 24 pelabuhan yang tersebar di Indonesia.
Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub Bobby R. Mamahit mengatakan, “Ya, Kemenhub mencanangkan 24 pelabuhan yang terlibat dalam penyelenggaraan konektivitas transportasi laut yang efektif secara rutin dari wilayah barat Indonesia sampai timur wilayah Indonesia,” ucap Bobby dalam lokakarya Wartawan Perhubungan “Menata Transportasi, Meningkatkan Daya Saing” di Aula Pemerintahan Kabupaten Belitung, Tanjungpandan, Jumat (22/5/2015).
Selain itu, Bobby juga menambahkan dari Ke-24 pelabuhan tersebut meliputi lima pelabuhan sebagai hub port (pengumpul) yaitu, Pelabuhan Belawan/Kuala Tanjung, Pelabuhan Tanjung Priok/Kalibaru, Pelabuhan Tanjung Perak,Pelabuhan Makassar, dan Pelabuhan Bitung.
“Sedangkan 19 pelabuhan sisanya sebagai feeder port (pengumpan) bagi pelabuhan hub,” jelas Bobby.
Ke-19 pelabuhan feeder tersebut adalah Pelabuhan Malahayati, Batam, Jambi (Talang Duku), Palembang, Panjang, Teluk Bayur, Tanjung Emas, Pontianak, Banjarmasin, Sampit, Balikpapan/Kanangau, Samarinda/Palaran, Tanau/Kupang, Pantoloan, Ternate, Kendari, Sorong, Ambon dan Jayapura.
Sumber dan berita selengkapnya:
