JAKARTA – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus berupaya untuk menciptakan pelabuhan perikanan yang berbasis lingkungan melalui Eco-Fishing Port. Ini merupakan kerangka pengelolaan pelabuhan untuk mencapai keseimbangan antara nilai lingkungan dan manfaat ekonomi sehingga ada harmonisasi aspek komersial/ekonomi dan lingkungan dalam menunjang pengelolaan yang berkelanjutan.
“Penerapan ecoport merupakan langkah yang sistematis untuk membangun dan memelihara pelabuhan perikanan yang bersifat ramah terhadap lingkungan hidup,” kata Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP, Gellwynn Jusuf, di Jakarta, kemarin.
Gellwyn menjelaskan dalam pembangunan pelabuhan perikanan yang berbasis lingkungan, semua stakeholder didorong terlibat secara sukarela menciptakan pelabuhan perikanan yang ramah lingkungan.
Dengan Eco Fishing Port ini, diharapkan dapat mengurangi permasalahan lingkungan di pelabuhan, misalnya rendahnya mutu air laut, rendahnya mutu udara dan kebisingan, rusaknya keanekaragaman hayati, cagar budaya, serta tingginya risiko terhadap keselamatan dan kesehatan kerja karyawan pelabuhan.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://www.koran-jakarta.com/?13444-kkp%20ciptakan%20pelabuhan%20perikanan%20berbasis%20lingkungan