Bisnis.com, PEKANBARU – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) terus menggesa kesiapan Batam sebagai hub logistik internasional. BP Batam melakukan penandatanganan kerja sama pengelolaan (desain, pembangunan, pembiayaan, pengalihan, pengoperasian, dan pemeliharaan) Bandara Hang Nadim Batam dengan PT Bandara Internasional Batam sebagai Badan Usaha Pelaksana (BUP).
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, mengatakan badan ini dibentuk oleh Konsorsium PT Angkasa Pura I – Incheon International Airport Corporation (IIAC) – PT Wijaya Karya, Tbk. (Persero) (WIKA) selaku pemenang lelang pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Bandara Internasional Hang Nadim Batam dengan masa pengelolaan 25 tahun.
Penandatanganan ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas pengumuman pemenang seleksi Pengadaan Badan Usaha Pelaksana Proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Bandara Internasional Hang Nadim Batam pada Maret 2021 lalu, di mana Konsorsium AP I – IIAC – WIKA menjadi pemenang tender seleksi tersebut dan proses seleksi tersebut telah dilakukan secara terbuka sesuai regulasi yang berlaku dan menerapkan prinsip good corporate governance.
“Sebelumnya, pada Juli 2021 lalu juga telah dilakukan penandatanganan awal atau Heads of Agreement kerja sama pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam antara BP Batam dan Konsorsium AP I – IIAC – WIKA,” ujar Rudi, Selasa (21/12/2021).
Konsesi dilaksanakan dalam waktu 25 tahun dengan ruang lingkup meliputi renovasi, pengelolaan dan pemeliharaan terminal penumpang existing; Pembangunan, pengelolaan, pemeliharaan terminal penumpang baru (terminal 2); Pembangunan, pengelolaan, dan pemeliharaan infrastruktur sisi darat lainnya, infrastruktur sisi udara, dan Pengelolaan terminal kargo baru.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://m.bisnis.com/amp/read/20211221/534/1480299/kpbu-bandara-hang-nadim-ubah-batam-jadi-hub-logistik-internasional
Salam,
Divisi Informasi