JAKARTA, KOMPAS.com – Konektivitas yang dicanangkan Presiden Joko Widodo melalui tol laut mulai menunjukkan hasil. Meskipun baru empat dari enam trayek yang beroperasi, terlihat kenaikan volume barang dan penumpang yang diangkut melalui kapal laut.
Catatan Badan Pusat Statistik (BPS) volume barang yang diangkut menggunakan kapal laut selama Januari-Februari 2016 mencapai 39,73 juta ton. Angka ini mengalami peningkatan 9,01 persen dibandingkan Januari-Februari 2015 yang tercatat sebanyak 36,45 juta ton. “Pada Januari-Februari 2015 volume angkutan barang hanya naik 0,5 persen dibandingkan Januari-Februari 2014. Ini mudah-mudahan terjadi titik balik pertumbuhan ekonomi. Karena dalam sektor transportasi sudah menunjukkan gambaran meningkat cukup drastis,” kata Kepala BPS Suryamin dalam paparan, di Jakarta, Jumat (1/4/2016).
Suryamin merinci empat trayek tol laut yang sudah beroperasi, yaitu Tanjung Priok-Natuna, Tanjung Perak-Merauke, Tanjung Perak-Waingapu, serta Tanjung Perak-Timika. Sedangkan yang masih dalam proses adalah jalur Tanjung Priok-Biak dan Makassar-Ternate-Bacan.
Sumber dan berita selengkapnya:
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2016/04/01/163904526/Mulai.Terlihat.Dampak.Tol.Laut