batampos.co.id – Dari tahun ke tahun, pengusaha di Batam mengeluhkan masalah logistik yang masih mahal. Hal itu menjadi salah satu penghambat investasi.
”Sampai saat ini memang belum kita rasakan penurunan yang signifikan dari biaya logistik keluar Batam. Kalau alasannya masih menunggu upgrading fasilitas Pelabuhan Batuampar, kita bisa memahaminya. Namun, jangan sampai terlalu lama karena mahalnya ongkos angkut kontainer yang sangat mahal ini menjadi salah satu faktor peng-hambat investasi untuk masuk ke Batam,” kata ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam, Rafki Rasyid, Selasa (3/12/2019).
Pengusaha, kata Rafki, sangat berharap dari Kepala BP Batam yang baru agar melakukan evaluasi menyeluruh terhadap operasional Pelabuhan Batuampar ini.
”Menurut saya selain skala ekonomi dan peralatan yang kurang memadai, pengelolaan yang tidak efisien bisa menjadi faktor yang menyebabkan mahalnya ongkos kontainer dari Batam ini,” terangnya.
”Para pejabat lama yang ada di Pelabuhan Batuampar sebaiknya dievaluasi lagi untuk penyegaran. Mana pejabat yang berkomitmen membuat operasional Pelabuhan Batuampar lebih efisien, itu yang dipilih. Jadi, dalam jangka pendek inilah menurut saya yang bisa dilakukan oleh BP Batam. Sambil dalam jangka panjang melakukan perbaikan fasilitas Pelabuhan Batuampar,” ungkapnya lagi.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://batampos.co.id/2019/12/05/ongkos-logistik-di-batam-masih-mahal/
Salam,
Divisi Informasi