SEMARANG – PT Pelabuhan Indonesia III menyatakan jumlah peti kemas yang menumpuk di Terminal Peti Kemas Semarang melonjak seiring dengan penurunan aktivitas pemeriksaan barang oleh Bea dan Cukai.
Iwan Sabatini, General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) mengatakan jumlah barang di kompleks Pelabuhan Tanjung Emas menumpuk ketika hari libur akibat proses behandle atau pemeriksaan Bea dan Cukai menurun.
Menurutnya, penumpukan kontainer rutin terjadi saat hari libur, terlebih aktivitas terminal berjalan nonstop selama 24 jam. “Bila ada hari libur, selain produktivitas meningkat, behandle juga menurun. Kami sudah berkoordinasi dengan Bea dan Cukai agar prosesnya dikebut di hari berikutnya,” ujarnya, Kamis (15/5).
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 16 Mei 2014