Aksi pemuda asal Sidoarjo, Jawa Timur ini berbuah manis. Dia diterima oleh Presiden Jokowi pada Selasa (8/5) dan diajak berdiskusi bersama sejumlah supir truk lain. Mereka menyuarakan unek-unek yang sama, pungutan liar.
Selain Jokowi, hadir juga Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Syafruddin. Presiden meminta Kemenhub dan Polri segera menindak keluh kesah Agus.
Kepada Bisnis, Agus bercerita pengalamannya saat mengendarai truk dari Sidoarjo menuju Gresik. Dalam perjalanan tersebut, truknya dihentikan oleh dua polisi patroli jalan raya.
Salah satu polisi kemudian meminta Agus memperlihatkan surat-surat kendaraan. Agus dengan percaya diri memberikan apa yang diminta.
Tidak puas sampai di situ, polisi melihat-lihat truk tersebut. Setelah diselidiki, truk membawa muatan melebihi kapasitas.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak Senin, 14 Mei 2018.
Salam,
Divisi Informasi