JAKARTA-PT Pelabuhan Indonesia IV menargetkan operasional Makassar New Port pada 2018 yang bisa menangani kapal kontainer berukuran besar bisa memangkas biaya logistik hingga 40%.
Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV Mulyono mengatakan pembangunan Makassar New Port yang dimulai tahun ini diarahkan menjadi magnet baru di timur Indonesia.
Menurutnya, industri akan diringankan melalui pengurangan ongkos logistik sebab kapal pengangkut peti kemas tidak harus mampir ke Surabaya atau Jakarta untuk menuju Medan.
JALUR INTERNASIONAL
Sementara itu, general Manager PT Pelayaran Bintang Putih (Maersk Line) Muhammad Sofyan berpendapat pengembangan pelabuhan di Makassar tepat untuk jalur pelayaran ke luar Indonesia. Namun, jalur itu tergantung dari dinamika ekspor dan impor yang terjadi.
“Kalau memang itu [ekspor dan impor] menunjukkan kenaikan yang signifikan maka akan mengundang pelayaran untuk datang ke sana,” ujarnya.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 23 April 2015
Sumber Foto:
beckettrankine.com