JAKARTA – Pemerintah akan melakukan kajian untuk menetapkan lokasi baru pelabuhan pengganti Cilamaya, Kabupaten Karawang yang merupakan penopang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Andrinof Chaniago mengatakan proses kajian penetapan lokasi baru untuk pembangunan pengganti pelabuhan Cilamaya akan dituntaskan dalam waktu enam bulan.
Menurutnya, kajian pelabuhan Cilamaya yang dilakukan konsultan hanya fokus ke Cilamaya tetapi tidak mengukur jumlah anjungan lepas pantai PT Pertamina yang mencapai 200 unit lebih ditambah pipa gas yang tidak dimasukkan dalam kajian. “Makanya kita pastikan tidak mungkin dibangun di sana [Cilamaya],” tegasnya.
POTENSI SUBANG
Sementara itu, Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Bobby R. Mamahit membenarkan kemungkinan Ciasem, Subang sebagai lokasi pengganti Cilamaya untuk pembangunan pelabuhan baru penopang Pelabuhan Tanjung Priok.
Dari Bandung, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar Fery Sofwan menyatakan batalnya pelabuhan Cilamaya tidak akan mampu digantikan oleh pelabuhan lain, termasuk Pelabuhan Cirebon yang tengah dibenahi PT Pelabuhan Indonesia II.
Sumber dan berita selengkapnya:
Bisnis Indonesia, edisi cetak 10 April 2015
Sumber Foto:
http://us.images.detik.com/content/2013/07/22/4/prioks.jpg