Bisnis.com, JAKARTA — Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia mengapresiasi capaian pengusahaan jalan tol oleh pemerintah dalam periode 2014—2019.
Pasalnya, jaringan jalan tol yang terbangun sangat berdampak pada peningkatan efektivitas dan efisiensi para pengusaha truk yang banyak bergerak di sektor angkutan logistik. Namun, Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) juga memberi sedikit catatan terkait dengan tarif dan pengembangan sirip tol yang masih perlu dilakukan.
Wakil Ketua Aptrindo, Kyatmaja Lookman, mengatakan bahwa progres pembangunan jalan tol sangat cepat dan berdampak positif bagi dunia usaha, khususunya para pengusaha truk.
“Sudah luar biasa ya, pembangunan-pembangunan yang dilakukan Kementerian PUPR. Pembangunan tol juga sudah luar biasa progresnya. Hanya saja, dari segi harga masih mahal khususnya untuk truk walaupun sudah ada penyederhanaan golongan,” ujarnya kepada Bisnis, Senin (14/10/2019).
Kendati mengeluhkan tarif tol yang mahal untuk jenis truk, pria yang akrab disapa Kyat ini bisa memaklumi hal tersebut.
Dia meyakini bahwa dampak positif dari makin luasnya konektivitas jalan tol pasti akan makin memeratakan perekonomian di banyak daerah dan berujung pada kemampuan para pengusaha.
“Nanti seiring dengan perkembangan perekonomian, baru masuk [tarif tol tidak lagi menjadi beban yang besar],” katanya.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://ekonomi.bisnis.com/read/20191015/45/1159360/pengusaha-truk-apresiasi-capaian-di-sektor-jalan-tol
Salam,
Divisi Informasi