Jakarta, CNN Indonesia — Pertumbuhan ekonomi kuartal I 2019 diperkirakan akan mencapai 5,1-5,2 persen, lebih tinggi dari realisasi periode yang sama tahun lalu sebesar 5,06 persen. Pertumbuhan ekonomi terutama masih akan ditopang oleh pertumbuhan konsumsi.
Kepala Ekonom PT Bank Central Asia, Tbk. (BCA) David Sumual menjelaskan pertumbuhan investasi memang melempem pada kuartal I 2019. Namun, pertumbuhan konsumsi yang diperkirakan masih akan bertahan di kisaran 5,1-5,2 persen dan angka net ekspor yang lebih baik akan menjadi penopang pertumbuhan ekonomi kuartal I 2019.
“Ada juga faktor based effect yang rendah. Jadi ekonomi kuartal I masih bisa tumbuh 5,2 persen,” ujar David kepada CNNIndonesia.com, Senin (6/5).
David menjelaskan pertumbuhan ekonomi kuartal I 2018 relatif rendah, yakni di kisaran 5,06 persen.
Kondisi ini, menurut dia, membuat pertumbuhan ekonomi kuartal I 2019 bisa sedikit terangkat.
Di sisi lain, menurut dia, net ekspor pada kuartal I 2019 juga lebih tinggi dibanding kuartal sebelumnya berkat impor yang lebih rendah.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20190506091541-532-392176/pertumbuhan-ekonomi-kuartal-i-diramal-51-52-persen
Salam,
Divisi Informasi
#Logistik #LogistikIndonesia #SupplyChainIndonesia #UntukLogistikIndonesiaLebihBaik