Krjogja.com – YOGYA – Dalam industri batching plant, ketepatan dan akurasi dalam mengukur dan mencatat data muatan sangatlah krusial. Proses batching yang tepat dan akurat adalah faktor utama untuk menghasilkan campuran beton berkualitas tinggi.
Namun, seringkali perusahaan batching plant menghadapi tantangan dalam memastikan akurasi data muatan yang konsisten. Proses manual dalam melakukan pengukuran berpotensi menyebabkan kesalahan manusia, membuang waktu, dan meningkatkan biaya produksi.
Penggunaan teknologi dalam dunia industri semakin berkembang pesat dan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi berbagai proses. Salah satu industri yang membutuhkan akurasi data yang tinggi adalah perusahaan batching plant.
Proses penimbangan dan pencatatan muatan menjadi hal yang penting dalam menghasilkan produk berkualitas. Namun, seringkali proses manual dapat menyebabkan kesalahan manusia yang berdampak pada data yang tidak akurat dan mempengaruhi hasil produksi.
Untuk mengatasi tantangan ini, Alwy Herfian S, selaku CEO Widya Matador, menemukan solusi inovatif berbasis IoT (Internet of Things) bernama WiBridge Automation. Teknologi ini berupa otomatisasi pada jembatan timbang yang dapat mengoperasikan diri tanpa kehadiran operator, sehingga mengurangi risiko ketidakakuratan dalam proses pengukuran.
Sumber dan berita selengkapnya:
https://www.krjogja.com/berita-lokal/read/514996/perusahaan-asal-yogya-manfaatkan-iot-buat-jembatan-timbang-otomatis
Salam,
Divisi Informasi
